GPCorner.com – Johann Zarco akhirnya menanggapi komentar Morbidelli dan Valentino Rossi bro usai insiden crash MotoGP Austria. Sebelumnya Morbidelli menyebut Zarco pembalap setengah pembunuh, sementara Rossi mengkritik manuver Zarco sangat berbahaya untuk pembalap lain.
Zarco mengaku sudah berbicara dengan Morbidelli pada saat dirawat di medical center usai kecelakan, menurut Zarco hubungan keduanya sudah baik-baik saja bro…tapi kenapa Morbidelli menyebut Zarco setengah pembunuh ya ?
“Di trek lurus saya menyalip Franco, lalu saya harus mengerem, Ia menyenggol saya dan Ia terkejut. Menurutnya saya sangat melebar, tapi saya tidak terlalu melebar dari biasanya. Saya melakukannya tidak sengaja, setelah saya bicara mereka semua paham” ucap Zarco
“Pada momen saya mengerem, saya berada di slipstream Franco. Ini semua karena kecepatan. Kami bersenggolan dan kami kehilangan kendali dan terjatuh. Kemudian, kemudian hal yang paling buruk adalah motor saya bisa menghantam Vale” lanjut Zarco
Zarco sudah bicara dengan Rossi
Selain dengan Morbidelli Zarco juga mengaku susah bicara empat meta selama 10 menit dengan Vale. Zarco menceritakan kejadian yang terjadi, Ia juga mengaku lega bro Vale mau mendengarkan ceritanya.
“Kami bicara bersama selama 10 menit dan rasanya baik bisa bicara secara jujur. Saya menjelaskan bahwa saya tidak gila. Ini memang insiden yang buruk. Kami tidak menginginkan kejadian ini dan yang terpenting tidak ada yang cedera. Saya jelasakan pada Vale saya tidak bermaksud menghalangi Franco dan saya juga ingin jelaskan ini padanya” ucap Zarco
Usai ngobrol di medical center bersama Morbidelli sebenarnya Zarco ingin kembali menemui Morbidelli bro, tapi saat itu Ia sudah meninggalkan sirkuit Red Bull Ring.
