Penjelasan Soal Status GasGas di MotoGP 2023

0
Penjelasan GasGas
GasGas Factory Racing Team

Gpcorner.com – Seperti gosip sebelumnya secara resmi GasGas dan Tech3 berkolaborasi untuk turun di kelas MotoGP musim depan. Banyak timbul pertanyaan dari kolaborasi ini, terutama soal status mereka apakah sebagai tim pabrikan atau satelit ? Mengingat mereka akan turun dengan nama GasGas Factory Racing Team. Selain itu GasGas juga mengonfirmasi bahwa Pol Espargaro bakal jadi salah satu pembalap mereka, tapi sayang Gas Gas belum menentukan siapa pendamping Pol Espargaro untuk musim depan. Oke mari kita bahas, berikut penjelasan soal GasGas.

Buat yang belum tahu GasGas adalah pabrikan asal Spanyol yang identik dengan trail, enduro, supermoto dan motocross. Fokus mereka memang di offroad, baik untuk motor produksi masal ataupun kejuaraan yang mereka ikuti.

Namun pada tahun 2019 GasGas dibeli oleh KTM, nah ini yang membuat mereka mulai melirik ajang MotoGP. Akhirnya pada tahun 2021 GasGas turun di kelas Moto3 kemudian lanjut Moto2, yang berkolaborasi dengan Team Aspar Racing. Tak butuh waktu lama prestasi GasGas langsung moncer, terutama di kelas Moto3. Dua pembalap mereka Sergio Garcia dan Izan Guevara sukses mendominasi Moto3 musim ini.

Kemudian musim ini di kelas MotoGP, berita besar terjadi yakni Suzuki memutuskan untuk mundur di akhir tahun 2022. Nah semuanya dimulai dari ini. Hal ini membuat beberapa tim berniat menggantikan posisi Suzuki dan salah satunya KTM yang tertarik masuk ke MotoGP, lewat GasGas dengan menggunakan motor RC16.

Tapi sayangnya niat itu terhalang oleh Dorna, karena Dorna menginginkan pengganti Suzuki adalah pabrikan utuh yang memiliki motor sendiri, bukan motor dengan basis dari tim pabrikan yang sudah ada. Hal ini tentu saja menjadi mustahil untuk para tim begitu juga dengan KTM. Bayangkan betapa susahnya membuat motor hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. KTM pun akhirnya mundur…

Walaupun sudah menyatakan tidak sanggup namun niat KTM untuk menurunkan GasGas di kelas MotoGP belum surut. Mereka kemudian menemukan celah untuk bekerjasama dengan Tech3 demi rebranding nama GasGas di MotoGP. Keduanya akhirnya sepakat dan akan turun di MotoGP 2023 dengan nama GasGas Factory Racing Team.

Penjelasan GasGas
GasGas Factory Racing Team

Tapi walaupun ada embel-embel nama Factory Racing, GasGas tetap turun sebagai tim independen atau tim satelit. Motor yang mereka gunakan juga tetap RC16 dengan spek sama persis seperti milik Brad Binder dan Jack Miller musim depan. Ya walaupun sebenarnya belum diketahui apakah dua pembalap GasGas akan mendapatkan RC16 spek 2023 atau 2022, belum ada konfirmasi soal ini.

Jadi melihat status ini jelas, poin konstruktor yang akan diperoleh oleh dua pembalap GasGas musim depan akan digabung dengan KTM. GasGas tetap sama seperti tim independen pabrikan lain layaknya Pramac Racing, LCR Honda, dan RNF Racing.

Kemudian pertanyaan selanjutnya siapa pendamping Pol Espargaro musim depan ?

Dari Tech3 sendiri sepertinya mereka akan mempertahankan Remy Gardner dari pada Raul Fernandez. Saat ini hubungan KTM dan Raul Fernandez tidak begitu harmonis. Bos KTM Stefan Pierer mengaku kurang puas dengan performa Raul Fernandez. Fernandez sendiri juga dikait-kaitkan dengan RNF Racing. Tapi KTM seperti tidak ingin melepas Fernandez begitu saja, bahkan kata Stefan Pierer jika Fernandez ingin hengkang, dia harus membayar uang kompensasi mengingat KTM sudah lumayan banyak berinvestasi padanya. Mungkin soal Raul Fernandez akan kami bahas di artikel lain…

Oke lanjut..Selain Remy Gardner, KTM juga tidak mengesampingkan Miguel Oliveira. Menurut KTM masih ada kemungkinan bagi Oliveira untuk tetap stay di KTM tentunya bersama GasGas. Tapi masalahnya Oliveira tidak mau jika dirinya ditempatkan di tim satelit, namun hadirnya GasGas bisa saja merubah pikiran Oliveira.

Walaupun pada dasarnya tim ini adalah Tech3 tapi dengan masuknya brand GasGas tentu support KTM bakalan beda. Logikanya KTM juga selalu loyal memberikan support penuh kepada Tech3 dengan memberikan motor spek pabrikan dalam 4 tahun terakhir, apalagi untuk GasGas yang notabene masih keluarga mereka.

Selain itu kolaborasi antara GasGas dengan Tech3 bisa jadi langkah awal bagi KTM untuk mengembangkan mesin baru yang berbeda dengan RC16 di masa depan sehingga nantinya GasGas bisa turun sebagai pabrikan utuh layaknya KTM, Ducati, Yamaha, Aprilia dan Honda

Mungkin alasan tersebut bisa membuat Oliveira berubah pikiran dan tetap stay di KTM, jadi kita tunggu saja siapa pendampil Pol Espargaro musim depan. Apakah Remy Gardner atau malah Oliveira. Pantengin terus gpcorner…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here