GPCorner.com – Rencana kepindahan Valentino Rossi menuju tim satelit Petronas Yamaha SRT menjadi salah satu topik utama dalam bursa pembalap MotoGP.
Kabar kepindahan Valentino Rossi muncul setelah dirinya tergusur dari skuad tim pabrikan Monster Energy Yamaha pada MotoGP 2021.
Ide bergabung dengan Petronas Yamaha SRT semakin menarik bagi Rossi karena Yamaha menjamin dukungan penuh kepadanya termasuk motor balap tim pabrikan.
Hanya keraguan Rossi untuk tampil di MotoGP musim depan membuat rencana hijrah ke Petronas Yamaha SRT belum terlaksana.
Selain itu, keengganan Petronas untuk menampung seluruh mekanik Rossi di timnya membuat kesepakatan belum dapat dipastikan.
Namun demikian, kabar bergabungnya Rossi ke Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021 tampaknya akan segera terealisasikan.
Pasalnya, hampir seluruh pihak yang terlibat dalam telah memberikan petunjuk yang mengarah kepada merapatnya Rossi ke tim balap asal Malaysia itu.
Kepala Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, menyatakan bahwa negosiasi untuk kepindahan Rossi ke dalam skuadnya berjalan dengan baik.
Alessio “Uccio” Salucci, sahabat dekat sekaligus orang kepercayaan Rossi, pun mengindikasikan bahwa ikon MotoGP itu ingin menunda masa pensiunnya.
“Tujuan kami adalah kemungkinan untuk tetap tampil pada 2021,” kata Alessio Salucci dalam wawancara dengan Sky Sport Italia, dilansir dari Corse di Moto.
Salucci menyebut bahwa keputusan Rossi soal masa depannya di MotoGP akan diketahui dalam waktu dekat, setidaknya pada akhir bulan Juni ini.
“Kami belum berbicara terlalu banyak soal tim karena Vale masih ingin berpikir sedikit lagi apakah dirinya akan lanjut atau tidak,” ucap Salucci lagi.
“Kami pastinya akan terus maju dan kemudian membicarakan detailnya dengan Yamaha selama 10 hari berikutnya,” tandasnya.
Lantas, bagaimana dengan Rossi sendiri?
Motivasi pembalap berjuluk The Doctor untuk berlomba tampaknya telah disegarkan kembali menyusul masa karantina panjang yang dilaluinya.
“Lockdown menghadirkan situasi yang serius dan aneh, tetapi berhasil, dan saya pikir pada akhirnya itu membuat kami semua semakin menghargai balapan ini,” kata Rossi.
“Belum ada tanda tangan, tetapi saya berharap segalanya bisa diselesaikan sebelum kejuaraan dimulai bulan depan,” kata Razali, dilansir BolaSport.com dari Berita Harian.
Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Valentino Rossi akan tetap tampil di MotoGP musim depan.
Sama seperti Razlan Razali, Jarvis pun berharap negosiasi dengan Rossi bisa rampung sebelum balapan perdana MotoGP 2020.
“Saya secara pribadi berharap [perpanjangan kontrak Rossi] bisa selesai sebelum balapan pertama tahun ini pada 19 Juli,” ucap Jarvis, dilansir dari Speedweek.